Halaman

Rintik-rintik asmara

Tabir Khaizuran 01.13 |

Rintik-rintik asmara menjamah mesra

pada seraut wajah nan hiba

dalam keterpaksaan mempamer senyum

dan lemah longlai tangan melambai.


Si gadis menyeru dalam lebat tangisnya

"Tinggalkan saja aku dengan luka yang kau tarah!"

Si teruna tidak berpaling lagi

Melambung langkah bersama noda sejarah.


....dan sekaki payung tidak lagi bermakna

tatkala terlepas dari genggaman

terbiar ia basah di jalanan

terus hanyut dibawa deras arus banjir airmata.

0 komentar:

Posting Komentar